Sidang Tugas Akhir Mahasiswa Fakultas Teknik dengan Dosen Tamu Bappeda Prov. DKI Jakarta

Sidang Akhir Mahasiswa FT bersama Dosen Tamu

Esaunggul.ac.id, Sidang akhir adalah tahap yang akan dilalui mahasiswa yang akan menuju kelulusan. Sidang skripsi merupakan perjuangan akhir bagi seorang mahasiswa agar dapat memperoleh gelar sarjana setelah bertahun-tahun menjalani masa kuliah.

Itulah yang sedang dilakukan oleh salah satu mahasiswa dari Universitas Esa Unggul, Fakultas Teknik bernama Danny Primasmada dengan NIM 20180202012 dengan mengangkat judul “Analisis Optimasi Pelayanan Bank Sampah di Wilayah Kelurahan Kebagusan Kota Administrasi Jakarta Selatan”.

Sidang tersebut dihadiri beberapa dosen penguji dan terdapat juga penguji yang berasal dari dosen tamu yaitu Bapak M. Yohan, seorang Bappeda (Badan Perencanaan Pembangunan Daerah.) dari Provinsi DKI Jakarta.

Materi sidang yang dibawa oleh mahasiswa Danny cukup menarik dengan dilatar belakangi masalah bahwa masyarakat di daerah Jakarta Selatan belum sadar dan paham tentang Bank Sampah yang disediakan oleh pemerintah dengan jumlah total 12 bank sampah yang aktif di beberapa titik.

Rumusan yang dibuat oleh Danny tentang bagaimana persebaran bank sampah di Kelurahan Kebagusan, seberapa jauh jangkauan pelayanannya, dan bagaimana langkah optimasi jangkauan pelayanan bank sampah tersebut.

Dan setelah penelitian selesai, yang didapat oleh Danny bahwa persebaran bank sampah di Kelurahan Kebagusan sudah merata terdapat total 12 unit yang terdiri dari 11 jenis Bank Sampah Unit (BSU) dan 1 Bank Sampah Induk (BSI).

Setelah dilakukan peneltian terdapat jawaban atas pertanyaan kurangnya pengetahuan masyarakat sekitar tentang bank sampah dikarenakan kurangnya dukungan peran aktif peran aktif dari ketua setempat dan kurangnya minat masyarakat.

Berdasarkan penelitian diketahui bahwa, jumlah jangkauan pelayanan bank sampah di wilayah Kelurahan Kebagusan sejauh 569 meter. Bank sampah ini termasuk golongan dengan kondisi yang baik maka dapat diasumsikan pelayanan bank sampah juga tergolong baik.