Esaunggul.ac.id, Jakarta, 13 Agustus 2021 – Fakultas Teknik Universitas Esa Unggul dengan rasa bangga kembali menggelar perhelatan Becoming an Engineer III, sebuah acara edukatif berupa Seminar dan Pameran yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat umum serta segenap civitas academica Universitas Esa unggul mengenai hal-hal terkini di dunia teknik dengan mengundang narasumber-narasumber berpengalaman dari pemerintah, asosiasi, hingga peneliti baik dari dalam maupun luar negeri. Event Becoming an Engineer III kali ini bertemakan “Technology to Create a Better World” dikemas dalam bentuk sebuah Webinar Internasional yang dilanjutkan dengan sesi acara Alumni Talk.
Rektor Universitas Esa Unggul Prof. Ir. Arief Kusuma Among Praja, MBA, IPU mengatakan dalam keynote speech nya bahwa peran insinyur sangatlah vital dan mendasar dalam membangun masyarakat kita. Tugas seorang Insinyur pun tidak mudah terutama di negara berkembang seperti di Indonesia. Seorang Insinyur harus dapat membuat masyarakat makmur, dengan menjadi jembatan antara masyarakat dan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam masyarakat, menjadi problem solver, enviromental agent serta turut berperan untuk melestarikan lingkungan.
Arief menambahkan bahwa peran para lulusan teknik dalam keberhasilan pembangunan sangat penting karena teknik merupakan fondasi dari pembangunan suatu negara, namun sayangnya jumlah lulusan teknik masih sangat minim. Sehingga seorang insinyur memiliki berbagai tanggung jawab, baik dalam perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi maupun dalam tatanan sosial dan kebutuhan sosial, to create a better world, and become the agent of progress of human civilization.
Acara Webinar Internasional Becoming an Engineer III: Technology to Create a Better World ini memiliki narasumber dari 4 negara yaitu Jepang, Pakistan, Malaysia dan Indonesia. Pembicara Pertama datang dari Univesiti Teknologi Mara, Malaysia, yaitu Prof., TPr, Dr. Jamalunlaili Abdullah selaku Dean of Architecture, Planning, and Surveying yang membawakan topik City’s Resillient Strategy Facing Covid – 19.
Pembicara kedua Becoming an Engineer III merupakan Professor dari Department of Earth and Planetary Sciences, Earth and Planetary Dinamics, Faculty of Science, Hokkaido University Jepang, Prof., Heiki Kosuke. Beliau berbicara mengenai topik “25 Years of The Dense GNSS Array in Japan”.
Kemudian berlanjut kepada pembicara ketiga pada hari itu yaitu Dr. Muhammad Shafiq, selaku Direktur Supply Chain & Project Management Center, University of The Punjab, Lahore, Pakistan. Pada topik yang ketiga ini Dr. Muhammad Shafiq mengangkat topik IOT & Industry 4.0.
Sesi Alumni Talk juga kemudian mengisi acara Becoming an Engineer III ini, dengan sharing dan pembahasan mengenai Peluang Lulusan Teknik Industri di Era Industri 4.0. Ratusan peserta pun menghadiri acara ini dengan antusiasme yang tinggi.
Webinar Internasional yang digelar oleh Fakultas Teknik Universitas Esa Unggul ini merupakan sebuah harapan bahwa dengan gerakan inisatif ini akan terus meningkatkan dan memperkuat hubungan antara universitas, industri, dan pemerintah secara global.